Tuntunan Sholat Fardhu dan Sunnah yang Benar dan Lengkap

5

Tuntunan Sholat – Agama Islam itu teridiri dari 5 rukun. Semua itu wajib dilaksanakan oleh seluruh umat muslim. Salah satu rukun islam yang paling penting dan tidak boleh ditinggalkan dengan alasan apapun ialah sholat. Bahkan Sholat dijadikan sebagai tiang agama. Artinya apa, jika seseorang tidak mendirikan sholat maka hancurlah agama seseorang tersebut. Artikel ini berikut ini akan membahas tuntunan sholat dan bacaan sholat , baik itu sholat fardhu ataupun sholat sunnah.

Daftar Isi

Tuntunan Sholat Fardhu

bacaan sholat
bacaan sholat

Berikut ini Penjelasan tentang tata cara sholat fardhu secara terperinci:

Pengertian Sholat

Sholat menurut bahasa bermakna do’a. sedangkan berdasarkan istilah Sholat adalah suatu amalan ibadah yang terdiri dari ucapan dan perbuatan yang diawali dengan takbiratul ihram dan diakhiri dengan ucapan salam, berdasarkan syarat-syarat yang sudah ditentukan.

Dalil-Dalil Wajibnya Sholat

Dalam Al-quran ataupun Hadis Rasulullah, terdapat banyak dalil-dalil yang menunjukan tentang wajibnya mendirikan sholat, diantaranya:
1. Q.S Al-Baqarah : 43

وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَارْكَعُوا مَعَ الرَّاكِعِينَ

Dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ruku’lah beserta orang-orang yang ruku’.(QS. Al-Baqarah: 43)

2. Q.S Al –Ankabut : 45

وَاللَّهُ خَلَقَ كُلَّ دَابَّةٍ مِنْ مَاءٍ ۖ فَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَىٰ بَطْنِهِ وَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَىٰ رِجْلَيْنِ وَمِنْهُمْ مَنْ يَمْشِي عَلَىٰ أَرْبَعٍ ۚ يَخْلُقُ اللَّهُ مَا يَشَاءُ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Dan Allah telah menciptakan semua jenis hewan dari air, maka sebagian dari hewan itu ada yang berjalan di atas perutnya dan sebagian berjalan dengan dua kaki sedang sebagian (yang lain) berjalan dengan empat kaki. Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya, sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.

3. Q.S Al-Kautsar : 2

فَصَلِّ لِرَبِّكَ وَانْحَرْ

Maka dirikanlah shalat karena Tuhanmu; dan berkorbanlah.

4. Hadis Rasulullah

عَنْ أَبِي عَبْدِ الرَّحْمَنِ عَبْدِ اللهِ بْنِ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا قَالَ : سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله وسلم يَقُوْلُ : بُنِيَ اْلإِسْلاَمُ عَلَى خَمْسٍ : شَهَادَةُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَأَنَّ مُحَمَّداً رَسُوْلُ اللهِ وَإِقَامُ الصَّلاَةِ وَإِيْتَاءُ الزَّكَاةِ وَحَجُّ الْبَيْتِ وَصَوْمُ رَمَضَانَ.

[رواه الترمذي ومسلم ]

Dari Abu Abdurrahman, Abdullah bin Umar bin Al-Khottob radiallahuanhuma dia berkata : Saya mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : Islam dibangun diatas lima perkara; Bersaksi bahwa tiada Ilah yang berhak disembah selain Allah dan bahwa nabi Muhammad utusan Allah, menegakkan shalat, menunaikan zakat, melaksanakan haji dan puasa Ramadhan.(Riwayat Turmuzi dan Muslim)

Syarat Wajib Sholat

1. Beragama islam
2. Berakal sehat
3. Baligh
4. Suci dari haid dan nifas (bagi Wanita)
5. Perintah wajibnya Sholat telah sampai kepadanya (Mumayiz)

Syarat Sah Sholat

1. Beragama islam
2. Tamyiz (berakal dan Baligh)
3. Suci dari hadas besar dan kecil
4. Suci dari najis badan, pakaian dan tempat sholat
5. Menutup aurat
6. Menghadap kiblat
7. Telah masuk waktu sholat
8. Mengetahui mana yang rukun dan mana yang sunah

Rukun Sholat

1. Niat
2. Takbiratul Ihram
3. Berdiri
4. Membaca surat Al-Fatihah
5. Melakukan ruku’ dengan tuma’ninah
6. Melakukan i’tidal dengan tuma’ninah
7. Melakukan sujud dua kali dengan tuma’ninah
8. Melakukan duduk diantara dua sujud dengan tuma’ninah
9. Melakukan duduk terakhir (untuk membaca tahyat akhir)
10. Membaca tasyahud akhir
11. Membaca shalawat atas nabi Muhammad SAW
12. Membaca salam yang pertama dengan menoleh ke kanan
13. Tertib (melakukan secara berurutan)

Sunah-Sunah Sholat

1. Sunah Ab’adh dalam sholat

Sunah Ab’adh adalah amalan sunah dalam sholat yang apabila ditinggalkan karena lupa atau sengaja maka harus diganti dengan sujud sahwi. Diantara Sunah-sunah Ab’adh ialah:

a) Duduk tasyahud awal
b) Membaca tasyahud awal
c) Membaca shalawat atas nabi Muhammad pada tasyahud awal
d) Berdiri untuk membaca do’a qunut
e) Membaca do’a qunut di waktu sholat subuh atau witir sejak malam ke 16 hingga akhir di bulan Ramadhan
f) Membaca shalawat atas keluarga Nabi Muhammad pada tasyahud akhir

2. Sunah Hai’at dalam sholat

Sunah Hai’at adalah amalan sunah dalam sholat yang sebaiknya dilakukan, akan tetapi apabila ditinggalkan baik dengan sengaja atau tidak, maka tidak perlu menggantinya dengan sujud sahwi. Diantara sunah-sunah hai’at ialah:

a) Mengangkat kedua tangan ketika membaca takbiratul ihram, ketika melakukan ruku’, ketika bangun dari ruku’ dan berdiri dari tasyahud awal
b) Meletakan telapak tangan kanan di atas tangan kiri di depan dada (bersedekap)
c) Melihat ke arah tempat sujud
d) Membaca do’a iftitah diantara takbiratul ihram dan al-Fatihah
e) Membaca surat atau ayat Al-Qur’an pada rakaat yang pertama dan ke dua sesudah membaca surat Al-Fatihah
f) Membaca takbir intiqal (pada saat perpindahan dari rukun fi’li shalat yang satu ke rukun yang lainnya)
g) Mengeraskan bacaan Al-Fatihah dan surat / ayat –ayat Al-Qur’an pada rakaat pertama dan kedua pada shalat maghrib, isya dan subuh
h) Membaca tasbi tiga kali ketika ruku’
i) Membaca sami’allahu liman hamidahu ketika bangkit dari Ruku’

Hal-hal yang makruh dilakukan ketika Sholat

1. Memejamkan mata
2. Mengadah ke langit
3. Menahan hadas
4. Meludah
5. Melakukan sholat diatas kuburan
6. Melakukan sholat di atas papan yang di bawahnya terdapat najis
7. Memalingkan wajah ke kanan dan ke kiri
8. Tegesa-gesa (bercepat-cepat dalam melaksanakan sholat)
9. Melaksanakan sholat dengan mengantuk
10. Melakukan perbuatan yang mengurangi kekhusukan sholat

Hal-hal Yang Membatalkan Sholat

1. Berhadas besar atau kecil
2. Terkena najis yang tidak dimaafkan
3. Terbuka auratnya
4. Berkata atau berbicara selain bacaan sholat dengan sengaja yang memberikan pengertian walaupun hanya satu huruf
5. Makan dan minum, walaupun dari sisa rasa atau makanan yang ada di dalam mulutnya
6. Membelakangi arah kiblat
7. Tertawa terbahak-bahak
8. Menambah-nambah rukun sholat
9. Mendahului imam dua rukun ketika menjadi makmum
10. Bergerak lebih dari tiga kali secara terus menerus selain gerakan sholat
11. Mengubah niat, seperti berniat ingin memutuskan sholat
12. murtad

Jumlah Rakaat dalam Sholat Fardhu Dan Waktu Pelaksanaanya

1. Sholat Subuh, Jumlah rakaatnya ada 2. Waktunya dari terbitnya fajar hingga terbitnya matahari.
2. Sholat Zuhur, Jumlah rakaatnya ada 4. Waktunya dari matahari tergelincir / condong ke barat hingga bayangan dan benda sama panjangnya.
3. Sholat Ashar, Jumlah Rakaatnya ada 4. Waktunya dari bayangan lebih panjang dari benda hingga terbenamnya matahari.
4. Sholat Maghrib, Jumlah rakaatnya ada 3. Waktunya dari terbenamnya matahari hingga hilangnya awan senja.
5. Sholat Isya, Jumlah rakaatnya ada 4. Waktunya dari hilangnya awan senja hingga terbitnya fajar.

Tuntunan Bacaan Sholat yang Benar Lengkap dengan Artinya

Dalam sholat terdapat bacaan-bacaan do’a yang tidak cukup disuarakan dalam hati, akan tetapi harus dilafalkan dengan mulutnya sehingga paling tidak terdengar oleh dirinya sendiri.

Baca Juga :  10 Hewan Terkuat di Dunia yang Pernah Ada

1. Bacaan niat sholat 5 Waktu

a)  Bacaan Niat Sholat Subuh

اُصَلّى فَرْضَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOSH SHUBHI ROK’ATAINI MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA’MUUMAN LILLAAHI TA’AALA.

Aku berniat shalat fardu Shubuh dua raka’at menghadap kiblat sebagai ma’mum karena Allah Ta’ala

Tuntunan Sholat Niat Sholat Subuh
Niat Sholat Subuh

b) Bacaan Niat Sholat Zuhur

اُصَلّى فَرْضَ الظُّهْرِاَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHODL DHUHRI ARBA’A RAKA’AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA’MUUMAN LILLAAHI TA’AALA.

Aku berniat shalat fardu Dhuhur empat raka’at menghadap kiblat sebagai ma’mum karena Allah Ta’ala

Tuntunan Sholat Niat Sholat Zuhur
Niat Sholat Zuhur

c) Bacaan Niat Sholat Ashar

اُصَلّى فَرْضَ الْعَصْرِاَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL ‘ASHRI ARBA’A RAKA’AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA’MUUMAN LILLAAHI TA’AALA.

Aku berniat shalat fardu ‘Ashar empat raka’at menghadap kiblat sebagai ma’mum karena Allah Ta’ala

Tuntunan Sholat Niat Sholat Ashar
Niat Sholat Ashar

d) Bacaan Niat Sholat Maghrib

اُصَلّى فَرْضَ الْمَغْرِبِ ثَلاَثَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL MAGHRIBI TSALAATSA RAKA’AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA’MUUMAN LILLAAHI TA’AALA.

Aku berniat shalat fardu Maghrib tiga raka’at menghadap kiblat sebagai ma’mum karena Allah Ta’ala

Tuntunan Sholat Niat Sholat magrib
Niat Sholat magrib

e) Bacaan Niat Sholat Isya

اُصَلّى فَرْضَ الْعِشَاءِ اَرْبَعَ رَكَعَاتٍ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ اَدَاءً مَأْمُوْمًا ِللهِ تَعَالَى

USHOLLII FARDHOL ‘ISYAA’I ARBA’A RAKA’AATIM MUSTAQBILAL QIBLATI ADAA-AN MA’MUUMAN LILLAAHI TA’AALA.

Aku berniat shalat fardu ‘Isya empat raka’at menghadap kiblat sebagai ma’mum karena Allah Ta’ala

Tuntunan Sholat Niat Sholat isya
Niat Sholat isya

2. Bacaan Do’a Iftitah

versi pertama

اللهُ اَكْبَرُ كَبِرًا وَالْحَمْدُ لِلهِ كَشِيْرًا وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَاَصِيْلًا . اِنِّى وَجَّهْتُ وَجْهِيَ لِلَّذِيْ فَطَرَالسَّمَاوَاتِ وَالْااَرْضَ حَنِيْفًا مُسْلِمًا وَمَا اَنَا مِنَ الْمُشْرِكِيْنَ . اِنَّ صَلَاتِيْ وَنُسُكِيْ وَمَحْيَايَ وَمَمَاتِيْ لِلهِ رَبِّ الْعَا لَمِيْنَ . لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَبِذَ لِكَ اُمِرْتُ وَاَنَ مِنَ الْمُسْلِمِيْنَ

Artinya:

Allah maha besar dengan sebesar besarnya. Segala puji yang sebanyak banyaknya bagi Allah. Maha Suci Allah pada pagi dan petang hari.Aku menghadapkan wajahku kepada Tuhan yang telah menciptakan langit dan bumi dengan segenap kepatuhan dan kepasrahan diri, dan aku bukanlah termasuk orang orang yang menyekutukanNya.

Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku hanyalah kepunyaan Allah, Tuhan semesta alam, yang tiada satu pun sekutu bagiNya.

Dengan semua itulah aku diperintahkan dan aku adalah termasuk orang orang yang berserah diri.

Versi Kedua

اللَّحُمَّ بَا عِدْ بَيْنِى وَبَيْنَ خَطَا يَاىَ كَمَا بَاعَدْتْ بَيْنَ الْمَشْرِقِ وَالْمَغْرِبِ , اللَّهُمَّ نَقِّنِى مِن الْخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوبُ الاَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ , اللَّهُمَّ اغْسِلْ خَطَايَاىَ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ

Artinya :

Ya Allah, jauhkan antara aku dan kesalahan kesalahanku, sebagaimana engkau menjauhkan antara timur dan barat. Ya Allah, bersihkanlah aku dan kesalahan kesalahanku, sebagaimana baju putih dibersihkan dari kotoran.

Ya Allah, cucilah aku dari kesalahan kesalahanku dengan salju, air dan air es.

3. Bacaan surat Al-Fatihah

Tuntunan Sholat bacaan surat Al-Fatihah
bacaan surat Al-Fatihah

4. Bacaan Ruku’

Tuntunan Sholat bacaan Ruku
bacaan Ruku

5. Bacaan bangun dari ruku’

Tuntunan Sholat Bacaan Bangun dari Ruku
Bacaan Bangun dari Ruku

6. Bacaan ketika i’tidal (berdiri setelah ruku)

Tuntunan Sholat bacaan iktidal
bacaan iktidal

7. Bacaan sujud

Tuntunan Sholat bacaan sujud
bacaan sujud

8. Bacaan sholat ketika diantara dua sujud

Tuntunan Sholat bacaan duduk diantara dua sujud
bacaan duduk diantara dua sujud

9. Bacaan tasyahud awal

Tuntunan Sholat bacaan tasyahud awal
bacaan tasyahud awal

10. Bacaan Sholat tasyahud akhir

Tuntunan Sholat bacaan tasyahud akhir
bacaan tasyahud akhir

11. Bacaan Sholat, salam

Tuntunan Sholat bacaan salam
bacaan salam

12. Bacaan Sholat Do’a qunut

Tuntunan Sholat doa qunut
doa qunut

Tata Cara Sholat beserta Gerakannya 

buku panduan bacaan sholat
Pembelian Hub. 082324993714

Tuntunan Sholat Jum’at

Sholat jum’at adalah sholat yang dilaksanakan setiap hari jum’at dengan cara-cara yang telah diatur oleh syara’. Melaksanakan Sholat jum’at hukumnya fardhu ‘ain bagi setiap muslim (laki-laki) mukhallaf yang sehat dan mukim (tinggal menetap). Berikut niat sholat jum’at :

Dalil Sholat Jum’at

1. Firman Allah Q.S Al-Jumuah : 9

Tuntunan Sholat jum'at surat Al-Jumuah ayat 9
surat Al-Jumuah ayat 9

2. Hadis Rasulullah saw.

Tuntunan Sholat Hadis Jum'atan
Hadis sholat Jum’atan

Syarat Wajib Sholat Juma’at

syarat-syarat yang apabila melekat pada seseorang maka wajiblah sholat jum’at baginya, yaitu:
1. Islam
2. Baligh
3. Sehat akal
4. Sehat
5. Bermukim

Syarat Sah Sholat Jum’at

Untuk sahnya pelaksanaan sholat jum’at, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, antara lain:
1. Diadakan di suatu tenpat (bangunan) yang menetap
2. Dilaksanakan dengan berjamaah, sekurang-kurangnya 40 orang laki-laki dewasa dan menetap
3. Dilaksanakan di waktu sholat zuhur
4. Didahului dengan dua khutbah
5. Di tempat pelaksanaanya tidak didapati pelaksanaan jum’atan l;ain yang lebih mendahului takbiratul ihram atau menyamai

Bacaan Niat Sholat Jum’at

Tuntunan Sholat bacaan niat sholat jumat
niat sholat jumat

Syarat-Syarat Khutbah Sholat Jum’at

Sebagai Syarat sah pelaksanaan sholat jum’at, maka pelaksanaan khutbah harus memenuhi syarat-syaratnya, yaitu:

1. Dilakukan sesudah waktu sholat zuhur
2. Khutbah dilakukan dengan posisi khatib berdiri (jika Mampu)
3. Tidak terpisah lama antara khutbah pertama dengan khutbah kedua atau dengan sholatnya
4. Khotib menutup auratnya
5. Khotib suci dari najis dan hadas
6. Khotib duduk tuma’ninah diantara dua khutbahnya
7. Khotib harus laki-laki
8. Khoyib harus berada di tempat pelaksanaan sholat jum’at didirikan
9. Rukun khutbah jum’at didengar oelh sedikitnya 40 orang jamaah
10. Rukun-rukun khutbahnya harus menggunakan bahasa arab

Rukun Khutbah Sholat Jum’at

Seorang khatib dalam melakukan khutbah harus melaksanakan semua rukun khutbah, diantaranya:
1. Membaca Alhamdulillah dalam dua Khutbah
2. Membaca shalawat atas nabi Muhammad saw dalam dua khutbah
3. Berwasiat bertaqwa kepada Allah untuk diri sendiri dan jamaahnya dalam dua khutbah
4. Membaca ayat Al-Qur’an dalam satu khutbahnya
5. Memohonkan ampunan untuk kaum mukminin pada khutbah yang kedua

Sunah-Sunah Sholat Jum’at

Selain diharuskan melaksanakan semua rukun khutbahnya, seorang khatib juga ketika khutbah disunahkan melakukan beberapa hal yang utama untuk dilakukan, antara lain:
1. Dilakukan di atas mimbar
2. Membaca surat Al-Ikhlas ketika duduk di antara dua khutbah
3. Khatib selalu menghadap ke jamaah dikala sedang berkhutbah
4. Khatib mengucapkan salam kepada para jamaah sebelum khutbah dimulai
5. Memegang tongkat dengan tangan kirinya ketika khutbah
6. Duduk sebelum berkhutbah seraya mendengarkan azan
7. Khutbah dilakukan dengan fasih dan jelas
8. Tempo khutbah sederhana (tidak terlalu panjang atau lama)
9. Para jamaah hendaknya memperhatikan dan menghayati isi khutbahnya

Sunnah-sunah sholat jum’at

Ada beberapa perbuatan yang merupakan sunah dalam melaksanakan sholat jum’at, antara lain:
1. Mandi sebelum mendatangi masjid untuk sholat jum’at
2. Memakai pakaian yang bagus, diutamakan yang berwarna putih
3. Bersiwak atau sikat gigi
4. Menghilangi bau-bau yang tidak enak di badan atau pakainnya
5. Memakai wangi-wangian (parfum)
6. Memotong kuku dan memangkas rambut-rambut pada kepala, ketiak, kumis, dan lain sebagainya
7. Berngkat dengan berjalan kaki
8. Datang awal pada tempat pelaksanaan jum’atan
9. Berangkat tenag dan tidak tergesa-gesa
10. Memperbanyak do’a dan shalawat
11. Membaca surat Al-A’la pada rakaat pertama dan surat Al-Ghasiyah pada rakaat ke dua.

Tuntunan & Bacaan Sholat Sunnah Lengkap

Sholat sunah sering disebut juga sholat nawafil atau tathawwu’ yang artinya sholat yang tidak diwajibkan baik secara perseorangan (fardhu’ain) ataupun secara kolektif (fardhu kifayah). Sholat sunnah ada beberapa macam, diantaranya adalah:

Baca Juga :  Pengertian AMDAL beserta Tujuan dan Manfaatnya Bagi Lingkungan Hidup

A. Tuntunan dan Bacaan Sholat Rawatib

Sholat rawatib yaitu sholat sunah yang dikerjakan sebelum sholat fardhu (qobliyah) atau sesudah sholat fardhu (ba’diyah). Sholat sunnah rawatib dapat dibagi menurut beberapa aspek, diantaranya yaitu:

1) Dilihat dari aspek hukum

a) Mu’akad (sunah yang dikuatkan / dianjurkan) seperti:
• 2 rakaat sebelum sholat fardhu subuh
• 2 rakaat sebelum sholat fardhu zuhur
• 2 rakaat sesudah sholat fardhu zuhur
• 2 rakaat sesudah sholat fardhu maghrib
• 2 rakaat sesudah sholat fardhu isya

b) Ghairu mu’akad (sunah yang tidak terlalu dianjurkan) seperti:
• 2 rakaat sebelum sholat fardhu maghrib
• 2 rakaat sebelum sholat fardhu isya
• 4 rakaat sebelum sholat fardhu ashar
• 2 rakaat sebelum sholat fardhu zuhur
• 2 rakaat sesudah sholat fardhu zuhur

Seluruh jumlah rakaat sholat rawatib ada 22 rakaat ( sunah mu’akad 10 rakaat dan ghairu mu’akad 12 rakaat). Sholat sunnah rawatib sebelum dan sesudah zuhur seluruhnya 8 rakaat, rinciannya 4 rakaat seblumnya ( qabliyah) dan 4 rakaat sesudahnya (ba’diyah). Yang menjadi mu’akad adalah 2 rakaat pada sebelum dan sesudahnya dan yang ghairu mu’akad adalah 2 rakaat pada sebelum dan sesudah sholat zuhur pula.

2) Dilihat dari aspek waktu pelaksanaannya

a) Qobliyah ( dilaksanakan sebelum sholat fardu ) yaitu :
• 2 rakaat sebelum sholat fardhu subuh

Tuntunan Sholat sholat sunnah qobliyah subuh
bacaan niat sholat sunnah qobliyah subuh

• 2 rakaat sebelum sholat fardhu zuhur

Tuntunan bacaan niat sholat sunnah qobliyah zuhur
niat sholat sunnah qobliyah zuhur

• 2 rakaat sebelum sholat fardhu ashar

Tuntunan bacaan niat sholat sunnah qobliyah ashar
bacaan niat sholat sunnah qobliyah ashar

• 2 rakaat sebelum sholat fardhu maghrib

Tuntunan bacaan niat sholat sunnah qobliyah maghrib
bacaan niat sholat sunnah qobliyah maghrib

• 2 rakaat sebelum sholat fardhu isya

Tuntunan bacaan sholat sunnah qobliyah isya
bacaan niat sholat sunnah qobliyah isya

b) Ba’diyah ( dilaksanakan setelah sholat fardhu)
• 2 rakaat sesudah sholat fardhu zuhur

Tuntunan bacaan niat sholat sunnah badiyah zuhur
bacaan niat sholat sunnah badiyah zuhur

• 2 rakaat sesudah sholat fardhu maghrib

Tuntunan bacaan niat sholat sunnah badiyah maghrib
bacaan niat sholat sunnah badiyah maghrib

• 2 rakaat sesudah sholat fardhu isya

Tuntunan bacaan niat sholat sunnah badiyah isya
bacaan niat sholat sunnah badiyah isya

B. Tuntunan Sholat Tahiyatul Masjid

Sholat sunah tahyatul masjid merupakan sholat sunah dua rakaat yang dikerjakan sebagai penghormatan kepada masjid. Sholat sunah ini dilakukan di sebelum duduk di dalam masjid. tata Cara mengerjakannya sama seperti sholat pada umumnya.

Bacaan niat sholat tahyatul masjid :

Tuntunan bacaan niat sholat sunnah tahiyatul masjid
bacaan niat sholat sunnah tahiyatul masjid

C. Tata Cara Sholat Tahajud

Sholat tahajud adalah sholat sunah malam (lail) dengan sedikitnya dikerjakan sebanyak dua rakaat dan maksimal tidak terbatas jumlah rakaatnya. Waktu pelaksanaan Sholat ini sesudah sholat isya sampai terbinya fajar. Cara mengerjakannya sama seperti sholat pada umumnya.

    • Lafal niat sholat tahajud adalah;

bacaan niat Tuntunan sholat sunnah tahajud
bacaan niat sholat sunnah tahajud

    • Doa’ selesai sholat tahajud;

Tuntunan sholat Doa Sholat Tahajud
Doa Sholat Tahajud

D. Tata cara Sholat Dhuha

Sholat dhuaha adalah sholat sunah yang dikerjakan di siang hari dengan sedikitnya dua rakaat dan paling banyak delapan rakaat. Waktu Shalat Dhuha ini dilaksanakan sesudah matahari terbit naik hingga menjelang waktu zuhur. Cara mengerjakan sholat dhuha ini sama seperti sholat pada umumnya. tentang keutamannya bisa baca disini

    • Lafal niat sholat dhuha adalah;

Tuntunan bacaan niat sholat sunnah dhuha
bacaan niat sholat sunnah dhuha

    • Doa’ selesai sholat dhuha;

tuntunan sholat bacaan doa sholat dhuha
bacaan doa sholat dhuha

E. Tuntunan Sholat Hajat

Sholat sunah hajat merupakan sholat sunah yang dikerjakan berkenaan dengn hajat yang akan dilakukan dengan harapan apa yang sedang dihajatkan mendapat ridho dari Allah SWT. Dan diberi jalan keluarnya. Cara mengerjakan sholat hajat ini sama seperti sholat pada umumnya.

    • Lafal niat sholat hajat adalah;

Tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah hajat
bacaan niat sholat sunnah hajat

    • Baacaan Doa’ selesai sholat hajat;

tuntunan sholat bacaan doa sholat hajat
bacaan doa sholat hajat

F. Tuntunan Saholat Tarawih

Sholat sunnah tarawih merupakan sholat sunah yang dikerjakan pada setiap malam bulan ramadhan sesudah sholat isya hingga terbit fajar. Jumlah rakaat yang pernah dilakukan oelh Rasululah saw adalah sebnyak delapam rakaat. Akan tetapi sahabat Umar r.a berkenaan dengan sholat tarawih ini melakukan 20 rakaat yang mendapatkan kesepakatan (ijma) dari para sahabat. Cara mengerjakan dan bacaan sholat tarawih ini sama seperti bacaan sholat pada umumnya.

    • Bacaan Niat sholat Tarawih;

Tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah tarawih
bacaan niat sholat sunnah tarawih

   • Bacaan Do’a setelah Sholat Tarawih;

tuntunan sholat bacaan doa setelah sholat tarawih
bacaan doa setelah sholat tarawih

G. Tuntunan Sholat Witir

Sholat Sunnah witir merupakan sholat sunah yang dikerjakan pada malam hari sebgai penutup ibadah amalan sunah di malam hari. Waktu pelaksaannanya sesudah sholat isya hingga terbitnya fajar. Pada bulan ramadhan sholat witir dilakukan setelah sholat sunnah tarawih. Jumlah rakaatnya adalah selalu ganjil (witir) bisa satu, tiga, lima, tujuh, sembilan atau sebelas.

Sebelas rakaat merupakan jumlah rakaat witir yang paling banyak yang pernah dilaksanakan Rasulullah. Pelaskanaan sholat witir boleh dilakukan dua rakaat satu malam. Kemudiann yang palin terakhir satu rakaat dengan satu salam. Cara mengerjakan sholat witir ini sama seperti sholat pada umumnya. Dapat dilakukan secra berjamaah ataupun sendirian.

    • Bacaan Niat sholat witir;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah witir 1 rakaat
bacaan niat sholat sunnah witir 1 rakaat
tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah witir 2 rakaat
bacaan niat sholat sunnah witir 2 rakaat
Tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah witir 3 rakaat
bacaan niat sholat sunnah witir 3 rakaat

    • Bacaan Do’a setelah Sholat witir:

doa sholat witir
doa sholat witir

H. Tuntunan Sholat Istikharah

Sholat sunnah Istikharah adalah sholat sunah yang dikerjakan dalam rangka memohon petunjuk kepad Allah untuk menentukan pilihan dinatara dua ataulebih pilihan yang belum dapat ditentukan baik buruknya. Tata Cara mengerjakan sholat istikharah sama seperti sholat pada umumnya.

    • Bacaan Niat sholat istikharah;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah istikharah
bacaan niat sholat sunnah istikharah

    • Bacaan Do’a setelah Sholat istikharah;

bacaan doa setelah sholat istikharah
bacaan doa setelah sholat istikharah

I. Tuntunan Sholat Mutlaq

Sholat sunnah mutlaq adalah sholat sunah yang dikerjakan semata-mata hanya karena Allah dan waktu pelaksanaan kapan saja asalkan bukan pada waktu-waktu yang dilarang untuk sholat. Jumlah rakaatnya pun tidak terbatas dan tata cara sholat mutlaq ini sama seperti sholat-sholat pada umumnya.

    • Bacaan Niat sholat Mutlaq;

Tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah mutlaq
bacaan niat sholat sunnah mutlaq 2 rakaat

J. Tuntunan Sholat Awwabin

Sholat sunnah awwabin adalah sholat sunah yang dikerjakan antara sesudah sholat sunah ba’diyah maghrib dan sholat fardhu isya. Jumlah rakaat sholat sunah ini boleh dua, empat, enam, atau hingga dua puluh rakaat. Tata Cara mengerjakan sholat awwabin sama seperti sholat pada umumnya.

    •  Bacaan Niat Sholat Awwabin;

Tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah awwabin
bacaan niat sholat sunnah awwabin

K. Tuntunan Sholat Safar

Sholat Sunnah Safar adalah sholat sunah yang dilakukan karena hendak berpergian atau pulang dari berpergian. Sholay sunah Safar dapat dikerjakan di masjid ataupun di rumah. Tata cara mengerjakan sholat sunah safar sama seperti sholat pada umumnya.

    •  Bacaan Niat Sholat Safar;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah safar
bacaan niat sholat sunnah safar

L. Tuntunan Sholat Tasbih

Sholat sunnah tasbih adalah sholat untuk me-Maha Sucikan Allah yang waktu pelaksanaannya boleh di malam hari ataupun di siang hari. Jumlah rakaatnya ada empat, Jika dikerjakan di malam hari maka dengan menggunakan dua salam, akan tetapi jika dilakukan di siang hari makan menggunkan satu salam.

Tata cara menegrjakan sholat tasbih sama seperti sholat pada umumnya, hanya saja ada bacaan tambahan berupa bacaan tasbih yaang dilakukan setiap selesai membaca bacaan sholat. Jumlah keseluruhan bacaan tasbih yang dibaca adalah berjumlah 300 kali dalam empat rakaat. Adapun penempatan bacaan tasbihnya :

  • Selesai membaca surat pilihan pada rakaat pertama membaca 15 X tasbih
  • Selesai membaca bacaan ruku membaca 10 x tasbih
  • Selesai membaca bacaan do’a i’tidal membaca 10 x tasbih
  • Selesai membaca bacaan sujud membaca 10 kali tasbih
  • Selesai membaca bacaan duduk di antara dua sujud membaca 10 x tasbih
  • Selesai membaca bacaan sujud yang kedua membaca 10 kali tasbih
  • Selesai melakukan sujud yang kedua membaca 10 kali tasbih
Baca Juga :  Macam-macam Bentuk Bangun Ruang (Geometri) beserta Gambar dan Rumusnya.

Jika ditotal keseluruhan berjumlah 75 tasbih dalam satu raakat, sehingga jika dilaksanakan empat rakaat maka akan terkumpul sejumlah 300 kali tasbih.

    • Bacaan niat sholat tasbih;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah tasbih 2 rakaat
bacaan niat sholat sunnah tasbih 2 rakaat
tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah tasbih 4 rakaat
bacaan niat sholat sunnah tasbih 4 rakaat

    • Bacaan tasbih;

bacaan tasbih
bacaan tasbih

M. Tata Cara Sholat Gerhana

Sholat sunnah Gerhana atau sering disebut juga sholat sunah khusuf yaitu sholat yang dikerjakan karena ada peristiwa gerhana baik itu gerhana bulan ataupun gerhana matahari. Waktu pelaksanaan sholat gerhana ini adalah sejak peristiwa gerhana dimulai hingga gerhana selesai. Pelaksanannya dapat dilakukan dengan sendirian ataupun dengan berjamaah seperti yang sudah dicontohkan Rasulullah saw.

Tata cara mengerjakan dan Bacaan sholat gerhana sama seperti mengerjkan sholat pada umumnya hanya saja rukuk pada masing-masing rakaatnya dilakukan dua kali. Jumlah rakaat dalam sholat gerhana adalah dua rakaat, dan masing-masing rakaatnya dilakukan rukuk dua kali dan sujud dua kali. Sehingga dalam 2 rakaat sholat gerhana ini memiliki empat kali rukuk dan empat kali sujud.

Rukuk dilakukan setelah membaca surat pilihan pilihan kemudian berdiri dilajutkan membaca surat al-fatihah, kemudian rukuk kembali untuk yang kedua. Lalu i’tidal kemudian sujud dan seterusnya. Untuk rakaat kedua, lakukan hal yang sama seperti rakaat pertama yaitu dengan dua rukuk. Selesai sholat dilakukan khutbah dua kali.

    • Bacaan niat sholat gerhana bulan;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah gerhana bulan
bacaan niat sholat sunnah gerhana bulan

    • Bacaan niat sholat gerhana matahari;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah gerhana matahari
bacaan niat sholat sunnah gerhana matahari

N. Tuntunan Sholat Hari Raya

Sholat sunnah dua hari raya (idain) adalah sholat sunah yang dilakukan umat muslim sekali dalam setahun. Yaitu pada tanggal 1 syawal atau lebaran Idul Fitri, dan tanggal 10 dzulhijah lebaran idul Adha. Waktu pelaksanaanya ialah di pagi hari. Kemudian dalam pelaksanaanya dapat dilakukan secara sendirian akan tetapi lebih utama dilakukan secara berjamaah sebanyak dua rakaat dengan cara-cara yang sesuai dengan yang di ajarkan Rasulullah saw.

Tata cara melakukan sholat idul fitri atau idul adha ini sama dengan cara mengerjakan sholat pada umumnya. Hanya saja pada rakaat pertama setelah takbiratul ihram membaca tujuh kali takbir dan untuk rakaat kedua sebelum membaca surat Al-Fatihah membaca lima kali takbir. Seterusnya sama seperti sholat pada umumnya. Dan setelah sholat dilanjutkan denga khutbah.

     • Bacaan niat sholat idul fitri;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah idul fitri
bacaan niat sholat sunnah idul fitri

    • Bacaan niat sholat idul adha;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah idul adha
bacaan niat sholat sunnah idul adha

    • Keterangan tambahan;

a) Disunahkan mandi sebelum berangkat menuju ke tempat sholat dan juga disunahkan untuk memakai pakaian yang bagus serta memakai wewangian.

b) Disunahkan untuk makan pagi (sarapan) sebelum melaksanakan sholat idul fitri dan untuk sholat idul adha disunahkan untuk tidak makan pagi (sarapan) sebelum melaksanakan sholat

c) Ketika mau berangkat dan pulang dari sholat hari raya disunahkan menempuh jalan yang berbeda

d) Disela-sela pembacaan takbir pada rakaat pertama dan rakaat kedua disunahkan membaca tasbih. (bacaan tasbih sama seperti bacaan tasbih dalam sholat tasbih)

e) Untuk rakaat pertama dalam sholat hari raya selesai membaca surat al-Fatihah disunahkan membaca surat Al-‘Ala dan untuk di rakaat kedua membaca surat Al-Ghasiyah.

f) Kutbah dilakukan setelah sholat dengan terlebih dahulu membaca takbir sebanyak sembilan kali pada khutbah pertama dan membaca takbir sebanyak tujuh kali pada khutbah kedua.

g) Disunahkan membaca takbir tahmid dan tahlil sejak matahari terbenam hingga pelaksanaan sholat pada hari raya idul fitri dan sejak subuh tanggal 9 zulhijah (hari Arafah) hingga ashar penghabisan tasyrik (tanggal 13 zulhijjah) pada hari raya idul adha setiap ba’da sholat fardhu.

    • Bacaan Takbiran ketika Lebaran;

bacaan takbir lebaran

 

O. Bacaan Sholat Istisqa

Sholat Sunnah Istisqa adalah Sholat sunah yang dikerjkan dalam rangka memohon kepada Allah untuk meminta hujan. Tata cara pelaksanaan sholat istisqa ini sama dengan sholat pada umumnya. Sholat ini dilaksanakan secara berjamaah dengan jumlah rakaat sebnyak dua rakaat. Setelah sholat istisqa dilaksanakan kemudian dilanjutkan dengan khutbah dua kali.

    • Bacaan niat sholat istisqo;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah istisqo
bacaan niat sholat sunnah istisqo

    • Bacaan do’a dalam sholat istisqo;

doa sholat istisqa
doa sholat istisqa

    • Cara pelaksanaan;

a) Tiga hari sebelum melaksanakan sholat istisqa, imam beserta jamaah terlebih dahulu melakukan puasa selam tiga hari, mengerjakan amal-amal sholeh, meninggalkan maksiat, menjauhi perbuatan-perbuatan yang zhalim dan mendamaikan permusuhan serta bertaubat kepada Allah.

b) Pada hari pelaksanaanya imam beserta jamaah melakukan sholat istisqa di tanah lapang dengan menggunakan pakaian yang sederhana tanpa memakai wewangian, mengajak hewan-hewan ternak yang dimiliki seraya melakukan istighfar (memohon ampun kepada Allah) selama perjalanan menuju ke lokasi sholat istisqo.

c) Setelah sholat istisqo dilanjutkan dengan khutbah dua kali, yang mana khutbah pertama dimulai dengan membaca istighfar sebanyak 9 kali dan khutbah kedua diawali dengan membaca khutbah sebanyak 7 kali.

d) Khotib disunahkan untuk memakai selendang (sorban) dan merubah posisi selendangnya (ke kanan dan ke kiri, ke bawah dan ke atas) pada saat berdoa dalam khutbahnya yang kedua.

e) Khutbah yang disampaikan berisi tentang anjuran merendah diri kepada Allah dan penuh harap serta keyakinan bahwa Allah akan mengabulkan dan segera menurunkan hujan

f) Pada saat doa di Khutbah kedua, khotib menghadap kiblat (membelakangi jamaah) seraya mengangkat kedua tangan yang tingi.

P. Tata Cara & Bacaan Sholat Taubat

Sholat Sunnah Taubat adalah sholat sunah yang dikerjakan karena ingin bertobat kepada Allah dari melakukan dosa baik itu dosa besar dan dosa kecil yang terasa mengganjal di dalam hatinya dalam berhubungan dengan Allah. Sholat taubat ini dikerjakan dengan melalui peneyesalan atas perbuatan dosa yang sudah pernah dilakaukan dengan memohon ampun kepada Allah dan berniat tidak akan mengulang perbuatan yang sama. Jumlah Rakaat sholat taubat adalah boelh dua, empat, atu enam rakaat. Tata cara melakukan Sholat Taubat sama seperti melakukan sholat pada umumnya.

    • Bacaan Niat sholat taubat;

tuntunan sholat bacaan niat sholat sunnah taubat
bacaan niat sholat sunnah taubat

    • Bacaan Do’a setelah Sholat taubat;

tuntunan sholat doa sholat taubat
doa sholat taubat

Jual Buku Panduan Bacaan Sholat Lengkap

Demikianlah tadi penjelasan tentang tuntunan sholat, panduan sholat, tata cara sholat, serta bacaan sholat, dilengkapi juga dengan bacaan doa sholat dhuha dan doa setelah sholat tahajud. semoga dapat memberi manfaat.,

Bacaan Sholat

Originally posted 2017-05-09 14:34:29.

5 Comments
  1. […] Riau. Para napi tersebut banyak yang kabur lantara mereka dipersulit ketika mau beribadah seperti sholat. Dan menurut keterangan napi, kalaupun diberi kesempatan sholat, waktu yang diberikan juga pasti […]

  2. […] kesempatan untuk meramaikan masjid dengan ibadah-ibadah dan amalan-amalan sholih. Seperti sholat berjamaah. Biasanya orang yang seperti ini akan merasa resah ketika mereka satu kali saja melewatkan sholat […]

  3. […] Janji Allah ini akan bisa menjadi obat hati yang gelisah dikarenakan kurangnya rizki yang diperoleh serta mencegah bahaya putus asa bagi sebagian orang yang selalu merasa kekurangan. Sholat dhuha merupakan salah satu perantara yang cukup ampuh agar segala apa yang diinginkan segera terkabul seperti halnya dalam mengerjakan sholat hajat. […]

  4. […] melaksanakan sholat Shubuh, Rasulullah menganjurkan untuk mengerjakan Sholat sunah 2 rakaat. selain mengupayakan sholat Subuh secara berjamaah kita juga dianjurkan untuk sholat sunah Subuh […]

  5. […] Sebelum sobat tahu bagaimana bacaan doa sholat tahajud, baiknya sobat semua menyimak sebentar perihal bagaimana tata cara atupun tuntunan sholat tahajud yang baik. Untuk penjelsan tentang sholat tahajud yang super lengkap sobat bisa klik disni […]

Leave A Reply

Your email address will not be published.