Nama tumbuhan binahong nampaknya masih sangat asing di telinga masyarakat Indonesia, padahal tumbuhan merambat ini mudah ditemukan di pekarangan rumah ataupun penjual tanaman.
Tumbuhan binahong memiliki batang berwarna kemerahan yang dapat menjalar sampai 20 hingga 30 meter. Batangnya fleksibel dan saling membelit dengan diameter kira-kira sebesar 3,5 cm, sehingga tumbuhan ini cukup kuat meskipun bersifat merambat. Usia dari tumbuhan dengan nama latin Basella Rubra Linn ini cenderung singkat, yaitu hanya sekitar 3 bulan. Namun tumbuhan binahong menghasilkan umbi atau rimpang yang dapat ditanam kembali.
Tumbuhan yang konon berasal dari Negeri Ginseng ini memang bukan pendatang baru di Indonesia, namun sejak beberapa tahun terakhir binahong baru mulai dimanfaatkan sebagai bahan herbal. Bagian batang, umbi, dan daun dari tanaman ini sudah sejak ribuan tahun lalu dikonsumsi oleh orang Cina, Korea, Taiwan dan lainnya sebagai obat alami. Pada tahun 1950 hingga 1970 binahong juga dikonsumsi oleh orang-orang Vietnam ketika berperang melawan Amerika Serikat.
Binahong atau yang juga dikenal dengan nama gendola merupakan tumbuhan yang memiliki ciri khas daun berbentuk hati. Bagian daunnya ini menyimpan banyak khasiat yang jika dikonsumsi dapat memberi kebaikan bagi tubuh, diantaranya adalah:
Daftar Isi
1. Menghilangkan jerawat
Daun binahong mengandung zat yang dapat secara efektif membunuh bakteri penyebab timbulnya jerawat. Selain itu, daun binahong dapat memudarkan noda-noda bekas jerawat jika digunakan secara rutin. Kolagen pada daun binahong juga berfungsi untuk mencerahkan wajah dan mengganti sel-sel kulit mati.
Untuk menghilangkan jerawat dengan daun binahong, Anda dapat menjadikannya sebagai masker. Tumbuk beberapa lembar daun binahong hingga halus dan oleskan pada seluruh bagian wajah selama 30 menit, kemudian bilas wajah menggunakan air bersih.
2. Mempercepat proses menyembuhkan luka
Jika Anda ingin menyembuhkan luka memar yang memerah atau bahkan bengkak, cobalah untuk menggunakan daun binahong. Tumbuk daun yang masih segar kemudian langsung tempelkan ke permukaan kulit yang terluka. Kandungan asam askorbat dan minyak atsiri pada daun binahong berperan sebagai antiseptik alami yang dapat membantu proses penyembuhan luka.
3. Mengobati maag
Sakit maag merupakan salah satu gangguan pencernaan yang sering dialami oleh masyarakat Indonesia. Biasanya maag disebabkan oleh pola makan yang tak teratur, terlalu sering mengonsumsi makanan pedas, gaya hidup tidak sehat seperti merokok dan mengonsumsi alkohol, obesitas, dan kelelahan.
Saat ini memang sudah banyak obat yang dijual secara bebas untuk mengatasi sakit maag, namun alangkah lebih baiknya jika kita menggunakan bahan tradisional seperti daun binahong. Mengonsumsi daun binahong dapat secara efektif menurunkan asam lambung menjadi normal kembali.
4. Menjaga kesehatan paru-paru
Paru-paru merupakan salah satu organ vital tubuh yang rentan terkena penyakit. Ia berperan sebagai organ utama dalam sistem pernapasan manusia, di mana pada organ ini akan terjadi pertukaran gas oksigen dan karbondioksida. Udara yang kini sudah tercemar dan penuh polusi membuat kesehatan paru-paru mudah untuk terganggu.
Untuk menjaga paru-paru agar tetap sehat, Anda dapat mengonsumsi daun binahong. Caranya dengan merebus 10 lembar daun binahong hingga mendidih, kemudian minum air rebusan tersebut secara rutin. Senyawa dalam daun binahong dapat mendetoksifikasi racun dalam paru-paru, selain itu antioksidan dalam daun ini juga bisa melindungi tubuh dari efek buruk radiasi bebas.
5. Pencegah kanker
Salah satu penyebab munculnya penyakit kanker adalah karena radikal bebas yang telah menumpuk pada tubuh. Zat antioksidan yang ada pada daun binahong dapat meminimalisir sifat karsinogen, sehingga akan melindungi tubuh dari kanker.
Originally posted 2020-01-31 13:23:37.
